Rabu, 04 Desember 2013

Catatan kecilku

Diposting oleh Rumah Kopi di 18.05
Dear Lalaland...
Ada satu pelajaran bau yang telah ku terima. Apa kau tahu? Bahwa suatu institusi bisa tercemar karena ulah kita sendiri. Hahhh! Jengah!
Semenjak awal kita kenal sampai sekarang yang sudah tidak ada lagi komunikasi, satu hal yang tak pernah kudapatkan darimu! KEPERCAYAAN!! Entah, apa yang membuatmu begitu. Apakah kamu adalah type manusia yang miskin kepercayaan atau diriku dan tingkah lakuku yang membuatmu begitu?
Anggap saja aku yang menjadi penyebabnya! Lantas di mana letak salahku. Oh, mungkin kamu bingung mengartikan bahasa tubuh dan bahasa bibirku yang kontra?
Ketika aku bilang lagi kurang enak badan, tapi nyatanya aku selalu ceria dan bergerak aktif seolah tidak terjadi apa-apa dengan tubuhku. Aku ngoceh dengan guyonan segar yang sudah jadi kebiasaanku, aku bergerak kesana kemari bangun kemudian rebahan dan terus bergerak sampai aku ketiduran. Nah, mungkin dari situ kamu berpikir ucapanku hanya omong kosong yang bermaksud menarik simpatimu. Salah! Kau salah besar. Aku... Entahlah, saat bersamamu seperti anak kecil yang digandeng Mamahnya berjalan masuk ke kelas. Kemudian menghambur bersama teman lainnya dengan perasaan nyaman karena merasa Mamahnya selalu menjaganya dari luar. Aku... Ya, sebisa mingkin aku menutupi kegetiran yang aku rasakan saat itu. Napas yang tiba-tiba memburu, sesak, jantung berdebar tak beraturan bahkan menahan sakit kepala yang nyaris mau pecah. Semua luruh saat kau menemaniku saat itu. Namun sayangnya semua itu justru keliru.
Ya, kau menganggapku berpura-pura saja untuk mendapatkan simpatik dan perhatianmu. Ini yang disebut institusi yang tercemar karena ulahku yang sebenarnya hanya mengekspresikan kebahagiaan yang luar biasa saat kau ada.
Hahhhh! Ah, suuudahlah! Semua sudah berlalu, terlepas bagaimana kau menilaiku waktu itu yang penting aku bahagia dan nyaman. Apakah kau merasakan yang sama sepertiku? Dan satu hal lagi yang ingin ku tahu, apakah kau masih mengingatku sampai detik ini?
Setahuku cinta tak bisa berhenti secepat saat aku jatuh hati. Dan bagaimana pun sikapmu sampai kini aku masih menyimpan rasa sayang untukmu. Lebih lagi saat aku sering jatuh sakit seperti akhir-akhir ini.
Taipe, 4 desember 2012

0 komentar:

Posting Komentar

 

Rumah Kopi Copyright © 2010 Design by Ipietoon Blogger Template Graphic from Enakei | web hosting